Langsung ke konten utama

Menggunakan UUID di PHP

 

Menggunakan UUID di PHP

Menggunakan UUID (Universally Unique Identifier) di PHP

PHPTutorial - 18 Jan 2017

UUID (Universally Unique Identifier) ialah kumpulan 36 karakter (string) yang dibuat secara acak (random) dan unik dengan teknik khusus. UUID terdiri dari 32 karakter alphanumerik dan 4 karakter tanda hubung (strip). Dikarenakan karakter UUID yang unik, sangat kecil kemungkinan sebuah karakter UUID akan sama bahkan jika di-generate dalam tempo 1 detik sekalipun. UUID umumnya digunakan sebagai Primary Key.

Mengapa Menggunakan UUID ?

Timbul pertanyaan, mengapa seorang programmer harus menggunakan UUID ? Apa manfaat dengan menggunakan UUID ? Setidaknya ada beberapa alasan Anda untuk menggunakan UUID.

#1 Mengamankan Data Anda

Umumnya, programmer sering menggunakan Auto-Increment Integer sebagai Primary Key dalam tabel-tabel database-nya. Sehingga ketika data diakses akan menggunakan URL seperti berikut :

http://aplikasiku.com/profile/99
http://aplikasiku.com/profile?id=99

Dengan URL seperti diatas, pengguna aplikasi dengan sangat mudah dapat mengetahui berapa ID profile yang dimiliki-nya. Bahkan bila pengguna iseng ingin mengetahui data profile orang lain, user cukup mengganti ID profile pada URL dengan sembarang angka misal 1 atau 200 dan seterusnya. Tentu hal ini sangat membahayakan, dikarenakan aplikasi Anda nantinya sangat berpotensi untuk di retas dan dilakukan pencurian data.

#2 Menghindari Konflik Primary Key

Anggap saja saat ini Anda sedang mengembangkan sebuah aplikasi di satu perusahaan dan digunakan di beberapa cabang. Setiap cabang rata-rata memiliki jumlah data berkisar 2.000.000 record dan memiliki ID transaksi yang dimulai dari 1 s/d 2.000.000. Begitu pula pada cabang lainnya memiliki ID transaksi yang sama, dimulai dari 1 s/d 2.000.000.

Ternyata beberapa tahun kemudian perusahaan tersebut meminta data disetiap cabang dapat digabungkan terpusat agar lebih mudah untuk dikelola dan diakses. Lantas bagaimana Anda akan menggabungkan data dari semua cabang ? Apakah Anda akan meng-import data setiap cabang begitu saja ?
Tentu tidak bisa, dikarenakan akan terjadi konflik disebabkan setiap cabang memiliki ID yang sama.

Untuk mengatasi masalah diatas, maka sangat disarankan agar Anda menggunakan UUID sebagai Primary Key pada tabel aplikasi yang Anda bangun.

Bila Anda belum mengenal composer, sebelum melanjutkan tutorial ini disarankan untuk membaca tutorial menggunakan composer.

Menggunakan UUID di PHP

Seperti dijelaskan sebelumnya, UUID memiliki 36 karakter (string) dan unik. Contoh UUID :

29bb076b-edb0-4774-9c9b-97a4ca04e9ea
2a57f200-be05-4581-b822-e17152046066

Untuk menggunakan UUID di PHP, kita akan menggunakan library Ramsey. Tambahkan library ini di composer.json dengan perintah :

composer require ramsey/uuid

Untuk menggunakannya gunakan perintah seperti contoh berikut :

<?php
require 'vendor/autoload.php';
 
use Ramsey\Uuid\Uuid;
use Ramsey\Uuid\Exception\UnsatisfiedDependencyException;
 
try {
 
    // Generate a version 1 (time-based) UUID object
    $uuid1 = Uuid::uuid1();
    echo $uuid1->toString() . "\n"; // i.e. e4eaaaf2-d142-11e1-b3e4-080027620cdd
 
    // Generate a version 3 (name-based and hashed with MD5) UUID object
    $uuid3 = Uuid::uuid3(Uuid::NAMESPACE_DNS, 'php.net');
    echo $uuid3->toString() . "\n"; // i.e. 11a38b9a-b3da-360f-9353-a5a725514269
 
    // Generate a version 4 (random) UUID object
    $uuid4 = Uuid::uuid4();
    echo $uuid4->toString() . "\n"; // i.e. 25769c6c-d34d-4bfe-ba98-e0ee856f3e7a
 
    // Generate a version 5 (name-based and hashed with SHA1) UUID object
    $uuid5 = Uuid::uuid5(Uuid::NAMESPACE_DNS, 'php.net');
    echo $uuid5->toString() . "\n"; // i.e. c4a760a8-dbcf-5254-a0d9-6a4474bd1b62
 
} catch (UnsatisfiedDependencyException $e) {
 
    // Some dependency was not met. Either the method cannot be called on a
    // 32-bit system, or it can, but it relies on Moontoast\Math to be present.
    echo 'Caught exception: ' . $e->getMessage() . "\n";
 
}

UUID memiliki 4 versi yang dapat Anda gunakan sesuai kebutuhan, yaitu :

  • Versi 1 : UUID yang dihasilkan berdasarkan alamat MAC kartu jaringan dan timer.
  • Versi 3 : UUID yang dihasilkan dari hash MD5 namespace
  • Versi 4 : UUID yang dihasilkan dari angka random (pseudo-random)
  • Versi 5 : UUID yang dihasilkan dari hash SHA-1 namespace

Jika Anda membutuhkan ID yang unik, disarankan menggunakan UUID versi 1 atau 4. Namun jika Anda menginginkan UUID yang sama, maka gunakan versi 3 atau 5. Yang umum digunakan ialah UUID versi 4.

Source : https://www.eplusgo.com/menggunakan-uuid-di-php/

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Model, View & Controller (MVC)

Model View Controller (MVC) Apa itu MVC?  MVC atau  Model View Controller  adalah sebuah pola desain arsitektur dalam sistem pengembangan website yang terdiri dari tiga bagian, yaitu:  Model,  bagian yang mengelola dan berhubungan langsung dengan database; View , bagian yang akan menyajikan tampilan informasi kepada pengguna; Controller , bagian yang menghubungkan model dan view dalam setiap proses request dari user.  Alur Kerja MVC Oke, setelah mempelajari apa itu MVC, sekarang saatnya memahami bagaimana alur kerja dari MVC. Mari lihat bagan berikut ini: Bagian  view  akan merequest informasi untuk bisa ditampilkan kepada pengguna. Request tersebut kemudian diambil oleh  controller  dan diserahkan bagian  model  untuk diproses;  Model akan mengolah dan mencari data informasi tersebut di dalam database; Model memberikan kembali pada controller untuk ditampilkan hasilnya di view;  Controller mengambil hasil olahan yang dilakukan di bagian model dan menatanya di  bagian view. Manfaat MVC

Tutorial Alter Table melalui migration

  Cara merubah nama tabel database dengan fitur migration di Laravel 5.4 Mungkin suatu saat saya ingin merubah nama tabel database yang sudah dibuat melalui fitur migration, sebenarnya bisa saja saya langsung rubah di MySQLnya langsung, tetapi hal itu tidak akan tercatat di log perubahan database yang dilakukan di fitur migrations.  Ini adalah list nama tabel pada database yang digunakan laravel sebelum diubah: Berikut langkah-langkahnya: Pertama saya lihat dulu hasil migrationnya yang pernah dilakukan dengan perintah: php artisan migrate:status maka hasilnya terlihat seperti berikut: disitu terlihat bahwa sudah dibuat tabel password, tabel user, tabel people. Sekarang saya ingin mengubah nama tabel people ke tabel user. Sebelumnya saya akan buat dulu file migration dengan perintah: php artisan make:migration change_people_to_orang_table dari hasilnya di gambar di bawah: terlihat bahwa tercbuat file 2017_03_07_043155_change_people_to_orang_table di dalam folder database/migrations/,